Galian PDAM Telan Korban

14.16 Posted In Edit This 0 Comments »


SURABAYA - Proyek galian pipa PDAM kembali dikeluhkan. Gara-garanya, bekas galian dibiarkan mangkrak. Itu tampak di Jalan Karah Agung, tepatnya di depan bangunan nomor 45.

Karena persis di tengah jalan, banyak pengendara motor yang menjadi korban. ''Benar Mas, yang paling sering kecelakaan sepeda motor,'' ujar Saiful Anam, salah seorang warga.

Dia menjelaskan, dalam dua minggu ini, sudah lebih dari delapan kecelakaan terjadi gara-gara sisa galian tersebut. Kecelakaan itu umumnya terjadi saat malam. Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa, luka yang diderita para korban selalu parah. ''Kecelakaan terakhir terjadi Rabu (24/12)'' katanya.

Menurut pantauan Tim, sisa galian itu sebenarnya tidak besar. Luasnya sekitar 1,5 meter persegi. Bekas galian tampak ditutup seadanya menggunakan sirtu padat. Tapi, di bagian tengah, tutup pipa tampak muncul ke permukaan tanah. Untuk menandai bekas galian itu, dipasang balok-balok kayu dan plastik merah. ''Biar yang jalan dari sisi utara bisa melihat,'' ungkap Saikun, 53, salah seorang pedagang kaki lima (PKL) di sebelah barat galian.

Saat dikonfirmasi, Kepala Humas PDAM Surabaya Sunarno mengaku telah mendapat informasi bahwa sisa galian di tempat itu memakan banyak korban. ''Saya sudah perintahkan untuk mengecek ke lapangan,'' tegasnya.

Dia menjelaskan, secara prosedur, pengaspalan jalan akan dilakukan dua minggu setelah pengerjaan selesai. ''Biar tanah yang dibuat nguruk padat dulu,'' katanya.

0 komentar:

Posting Komentar